Mahasiswa Biologi melaksanakan Kuliah Lapangan 11 Juli 2023 di Kampung Edukasi Sampah, Sekardangan, Kec. Sidoarjo, Kabupaten Sidoarjo.Tujuan dari Kuliah Lapangan adalah untuk memperkenalkan kepada mahasiswa mengenai kegiatan apa saja yang terjadi di Kampung Edukasi Sampah dan cara kerja setiap tahapan pengolahan limbah organic maupun anorganik sehingga mahasiswa diharapkan dapat memahami proses pengolahan limbah dalam skala rumah tangga yang dapat memberikan hasil akhir produk pupuk dari sampah organik dan air jernih yang tidak berbau dari instalasi pengolahan air limbah (IPAL) yang berasal dari selokan dapat digunakan untuk menyiram tanaman daerah Kampung Edukasi Sampah. Sidoarjo merupakan salah satu daerah perkotaan di Indonesia yang sedang menghadapi permasalahan sampah. Permasalahan sampah di Sidoarjo disebabkan oleh TPA yang sudah overload. Dilansir dari kompas.com, Ketua DLH Sidoarjo mengatakan bahwa pengelolaan sampah di Sidoarjo tidak maksimal dikarenakan kinerja tugas hanya melakukan aktivitas pembersihan atau hanya mengangkut sampah ke TPA. Sedangkan TPA di Kabupaten Sidoarjo masih menggunakan metode pengelolaan konvensional yakni open dumping, dimana sampah dibuang begitu saja di TPA tanpa ada pengelolaan lebih lanjut.
Untuk mengurangi permsalahan TPA yang telah overload, maka salah satu penanganan yan dapat dilakukan ialah mengubah metode pengelolaan sampah di TPA dengan metode yang lebih ramah lingkungan. Di Kelurahan Sekardangan, Kabupaten Sidoarjo, terdapat salah satu program pembangunan masyarakat yakni Kampung Edukasi Sampah. Kampung Edukasi Sampah merupakan sebuh kawasan yang dalam pengelolaan limbah rumah tangganya dikelola dengan baik olah warganya. Pengelolaan di Kampung Edukasi Sampah meliputi pengembangan budidaya hidroponik, pembuatan souvenir dari bahan daur ulang, pembuatan pupuk kompos organik dengan menggunakan komposter aerob dan takakura serta memproduksi pupuk cair organic secara massal.